Global Azure BootCamp adalah event tahunan komunitas bertema Azure dan cloud computing level Internasional yang diadakan serentak pada tanggal 22 April 2017 di 252 lokasi diseluruh dunia dan di Indonesia sendiri diadakan di 5 lokasi yaitu Jakarta, Batam , Purwokerto, Yogyakarta , dan Bandung.
Saya berterima kasih kususnya kepada Team Microsoft, MUGI ,dan Pak Aprizon karena sudah diberikan kesempatan untuk mengisi kegiatan Global Azure Bootcamp di Jakarta sebagai speaker dengan topik “Managing hybrid cloud environment : Operations Management Suite”, di acara ini saya menjelaskan bagaimana memanage hybrid cloud kita menggunakan Operation Management Suite yang disingkat menjadi OMS.
Operation Management Suite (OMS) adalah Management System + Security yang berbasis Cloud jadi sama seperti azure kita bisa menggunakan OMS dengan bayar yang kita pakai saja atau istilah kerennya pay as you go . OMS memiliki kemampuan yaitu :
- Automation & control
- Insights & Analytics
- Security & Compliance
- Protection & Recovery
karena OMS ini berbasis cloud jadi kita tidak perlu lagi menyediakan server untuk solusi ini sehingga menghemat biaya tanpa memikirkan perawatan disisi server karena sudah di handle oleh Microsoft . OMS support untuk memanage client OS Windows dan Linux yang berjalan di system On-premise maupun cloud . untuk cloud OMS support untuk Manage menggunakan Azure dan Amazon (AWS) dan untuk client di on-premise support menggunakan system Hypervisor yaitu Hyper-V dan VMWare.
OMS menggunakan Agent untuk memonitoring Client ke system Linux dan Windows untuk agent sendiri kita bisa download di portal OMS dengan catatan client yang akan kita monitor memiliki akses internet 🙂 . untuk Virtual Machine (VM) yang berjalan di Azure kita bisa langsung install Agent melalui portal azure jadi tidak perlu remote setiap VMnya [click] atau jika di environment on-premise kita sudah memiliki System Center Operations Manager (SCOM) cukup integrasikan OMS dengan SCOM sehingga client yang di monitor oleh scom akan di manage secara otomatis oleh OMS untuk blog mengenai integrasi OMS dan SCOM menyusul 🙂
Dengan menggunakan Fitur Automation & Control pada OMS kita bisa memberikan layanan IT secara continue dengan mengelola perubahan dengan cepat di environment. mengendalikan environment kita dengan mengatasi masalah operasional sehingga kita bisa fokus pada pekerjaan yg menambah nilai bisnis , menjaga tingkat pelayanan yang baik dan memitigasi resiko agar perusahaan tetap konsisten, mengubah tugas-tugas yang komplek dan berulang-ulang dengan otomatisasi
Insights & Analytics fitur ini memungkinkan kita untuk mengambil data Log dari semua system dan ditampilkan dalam satu view dashboard , dari data log yang terkumpul akan di kelompokan berdasarkan level maupun jenis log. sehingga kita bisa dengan cepat mengetahui, mencari, dan mengatasi masalah dari data log seperti error atau warning tanpa perlu remote setiap server untuk mencari log
Security & Compliance fitur ini digunakan untuk mencegah, mendeteksi, dan merespons ancaman dengan peningkatan visibilitas. mengendalikan keamanan cloud dengan menentukan kebijakan dan memantau konfigurasi keamanan dari semua system. memanfaatkan data dan analisis keamanan untuk melakukan deteksi ancaman yang lebih cerdas dan efektif
Protection & Recovery dengan menggunakan fitur ini kita bisa mengintegrasikan cloud backup dan disaster recovery dengan memberikan solusi yang simple dan hemat biaya untuk melindungi aplikasi dan data di environment kita. untuk site recovery OMS support scenario site to site untuk Hypervisor Hyper-V dan VMWare dan site to Azure untuk Client system AWS, Azure,VMWare, Hyper-V dan Physical
Terima kasih 🙂
Sampai ketemu lagi di event selanjutnya